Ayo Amati
Amati gambar-gambar berikut!
Ayo Ceritakan
Hal menarik apa yang kamu temui dari gambar di atas? Hal baik apa yang dapat kamu contoh dari gambar di atas? Coba ceritakan kepada seorang temanmu mengenai gambar di atas secara bergantian.
Apa yang dilakukan orang tersebut? Pada gambar di atas beberapa kegiatan yang dilakukan polisi dalam menjalankan tugasnya. Ada polisi yang membantu orang tua menyeberang jalan, membantu memakaikan helm, membantu korban banjir.
Bagaimana keadaan yang digambarkan di foto tersebut? Pada gambar tersebut digambarkan bagaiman tugas seorang polisi dalam melayani masyarakat. Apa yang menarik dari gambar tersebut? Pada gambar tersebut yang menarik adalah ternyata tugas seorang polisi sangat mulia dan bermanfaat bagi masyarakat.
Apa yang terjadi jika tidak ada polisi? Jika tidak ada polisi maka keamanan dan ketertiban masyarakat akan terganggu karena banyaknya warga yang melanggar peraturan. Dengan adanya polisi aturan yang ada dipatuhi oleh warga masyarakat.
Ayo Diskusikan
Diskusikan dengan temanmu. Berdasarkan gambar di halaman sebelumnya, bagaimana seorang polisi dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan lingkungan? Tuliskan hasil diskusimu di bawah ini.
Polisi merupakan alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat dalam rangka terpeliharanya keamanan dalam negeri. Beberapa manfaat dengan adanya polisi antara lain sebagai berikut.
- Melindungi masyarakat adalah tugas polisi yang diamanatkan undang-undang. Oleh karena itu, diharapkan agar hal ini dilakukan dengan baik oleh setiap anggota kepolisian dan diawasi oleh lembaganya sekaligus juga oleh masyarakat.
- Pengayoman dan pelayanan berarti perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat. Masyarakat diayomi oleh lembaga kepolisian untuk membantu mereka merasa nyaman dalam menjalani kehidupannya.
- Menegakkan Hukum Dalam penegakkan hukum, Kepolisian Negara Republik Indonesia melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap perkara pidana, berpegang pada etika profesi kepolisian, bertindak berdasarkan norma hukum dan mengindahkan norma yang lain, seperti norma agama, kesopanan, dan kesusilaan serta menjunjung tinggi hak asasi manusia.
Hoegeng yang bernama lengkap Hoegeng Iman Santoso adalah Kapolri di tahun 1968-1971. Kedisiplinan dan kejujuran selalu menjadi prinsip Hoegeng dalam menjalankan tugasnya di mana pun. Ia juga sangat gigih dalam menjalankan tugas dan berani dalam menegakkan keadilan tanpa membeda-bedakan orang.
Hoegeng juga seorang yang sederhana. Ia mengajarkan pada istri dan anak-anaknya arti disiplin dan kejujuran. Selain itu beliau juga penggagas pemakaian helm bagi pengendara motor. Pada tanggal 14 Juli 2004, Hoegeng meninggal dunia dalam usia 83 tahun. Namun, kisah kejujuran, ketegasan, dan kesederhanaan Hoegeng sebagai seorang pengabdi masyarakat masih dikenang hingga kini.
Ayo Ceritakan
Ceritakan kepada temanmu tentang sikap yang perlu diteladani dari kisah tokoh di atas. Tentukan judul apa yang tepat untuk bacaan tadi. Bandingkan jawabanmu dengan jawaban temanmu.
Hoegeng Imam Santoso Sang Kapolri Idola
Hoegeng Imam Santoso adalah seorang Kapolri yang sangat disiplin dan jujur. Dimanapun beliau berada beliau sangat gigih dan berani meneggakan keadilan tanpa membeda-bedakan orang. Berikut sedikit dari segudang kebaikan Jenderal Hoegeng yang harus diteladani.
- Jujur tak kenal kompromi. Hoegeng tak mempan disuap. Barang-barang mewah pemberian bandar judi dilemparnya keluar jendela. Lebih baik hidup melarat daripada menerima suap atau korupsi.
- Tak mempan digoda suap. Kapolri Jenderal Hoegeng Imam Santosa terkenal sebagai orang yang tak mempan digoda dan disuap.
- Demi kebenaran, tak gentar melawan siapa pun. Kapolri Jenderal Hoegeng tak gentar berhadapan dengan siapa pun untuk menegakkan kebenaran.
- Langsung turun ke lapangan. Jenderal Hoegeng bukan tipe Kapolri yang gemar duduk manis di kantor. Hoegeng bahkan kerap turun tangan langsung mengatur lalu lintas di perempatan.
- Berani bongkar korupsi di Polri. Hoegeng mengkritik habis-habisan perilaku polisi bergaya hidup mewah.
Berdasarkan informasi yang kamu dapat, buatlah percakapan tentang kehebatan seorang polisi.
Ayo Mencoba
Seorang polisi juga menggunakan alat berupa peluit untuk membantu pekerjaannya. Alat itu berfungsi untuk memberikan tanda. Bagaimana peluit itu bisa berbunyi? Mari kita coba membuat peluit atau terompet sederhana!
Bahan dan Alat:
Daun pisang dan tali rafia.
Cara Membuat
- Ambil sepotong daun pisang. Sobek hingga diperoleh potongan berbentuk persegi panjang berukuran kuranglebih 4 x 20 cm.
- Gulung potongan daun tersebut hingga diperoleh bentuk kerucut panjang.
- Ikat dengan tali rafia bagian tengah kerucut agar tidak lepas gulungannya.
- Tiup ujung kerucut hingga berbunyi. Sederhana, kan? Sekarang kamu memiliki peluit atau terompet daun pisang buatanmu sendiri.
- Masih ingatkah kamu mengenai sifat-sifat bunyi? Bagaimana peluit buatanmu dapat menghasilkan bunyi?
- Apakah semua bunyi peluit teman-teman di kelasmu sama keras? Mengapa?
- Buatlah sebuah peluit atau terompet sederhana dengan cara dan bahan yang berbeda!
Laporkan kegiatan percobaanmu dengan mengisi kotak berikut.
Tujuan | : | Mengetahui perambatan bunyi |
Alat yang Dibutuhkan | : | Daun pisang dan tali rafia |
Langkah Kerja | : |
|
Kesimpulan | : | Setelah digunakan terompet/peluit ternyata dapat menghasilkan bunyi. Percobaan ini membuktikan bahwa bunyi dapat merambat melalui udara yang ada dalam terompet hingga sampai ke telinga kita |