Ayo Bacalah
Mendaur Ulang Sampah
Setiap hari kita membuang sampah, mulai dari bungkus permen, botol air mineral, kaleng kosong, dan kertas bekas. Kadang orang menumpuk sampah begitu saja. Sampah pun menggunung dan berserakan karena tidak ada yang berusaha mengurus dan mengelolanya. Sampah demikian disebut sampah liar.
Keberadaan sampah liar sangat mengganggu pemandangan. Sampah-sampah tersebut menciptakan limbah. Limbah tidak hanya merusak lingkungan, tapi juga membahayakan lingkungan hidup. Jika limbah mengotori pantai atau sungai, maka akan dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk membersihkannya. Limbah-limbah di sungai dan lout merusak tumbuhan dan mencelakai binatang yang di hidup di sungai dan laut. Dan, Limbah yang meresap ke tanah bisa mencemari air tanah.
Padahal, kita sehari-hari mengkonsumsi air tanah untuk keperluan minum, memasak, mandi, dan sebagainya.
Daur ulang merupakan salah satu cara mengatasi sampah di sekitar kita. Daur ulang berarti mengolah atau memanfaatkan barang bekas atau sampah menjadi barang baru yang masih bisa dipakai atau dimanfaatkan. Sebagai contoh botol-botol bekas dihancurkan dan dicetak menjadi botol-botol baru, atau dicat dan dilukis sehingga menjadi benda pajangan menarik di ruang tamu. Kertas bekas didaur ulang menjadi tisu toilet atau kertas tulis dengan kualitas rendah. Demikian pula logam dan plastik, keduanya dapat dilebur dan dicetak ulang menjadi perkakas baru dengan kualitas rendah.
Ayo Simpulkan
Setelah membaca teks Mendaur Ulang Sampah apa kesimpulanmu tentang proses daur ulang sampah? Tuliskan simpulanmu pada kolom berikut!
Proses daur ulang sampah dapat mengatasi sampah di sekitar kita.
Ayo Cari Tahu
1. Tahukah kamu bahaya sampah plastik yang dibiarkan berserakan di tanah, juga plastik-plastik yang terkubur di dalam tanah? Coba carilah informasi mengenai hal tersebut. Lalu,buatlah laporan singkat hasil pencarianmu. Tuliskan laporanmu pada kolom berikut.
Salah satu faktor yang menyebabkan rusaknya lingkungan hidup yang sampai saat ini adalah faktor pembuangan limbah sampah plastik. Kantong plastik telah menjadi sampah yang berbahaya dan sulit dikelola. Diperlukan waktu puluhan bahkan ratusan tahun untuk membuat sampah bekas kantong plastik itu benar-benar terurai.
Saat terurai, partikel-partikel plastik akan mencemari tanah dan air tanah. Jika dibakar, sampah plastik akan menghasilkan asap beracun yang berbahaya bagi kesehatan yaitu jika proses pembakaranya tidak sempurna, plastik akan mengurai di udara sebagai dioksin. Senyawa ini sangat berbahaya bila terhirup manusia. Dampaknya antara lain memicu penyakit kanker, hepatitis, pembengkakan hati, gangguan sistem saraf dan memicu depresi.
2. Air sungai yang tercemari limbah dapat didaur ulang sehingga dapat dimanfaatkan kembali. Ada cara sederhana mendaur ulang air tercemar, yaitu dengan teknik penyaringan. Model teknik penyaringan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut.
Perhatikan gambar model teknik penyaringan air dengan saksama. Lalu carilah tahu, fungsi dari tiap bahan penyusun alat penyaring tersebut. Tuliskan pada tempat yang telah disediakan.
- Kerikil, sebagai penyaring air yang pertama dan menyaring kotoran besar.
- Sabut kelapa, sebagai penyaring air tingkat kedua dan sebagai penyaring kotoran halus
- Ijuk, sebagai penyaring air ketiga dan menyaring kotoran halus
- Arang, sebagai penyaring air keempat dan sebagai penghilang bau
- Spon, sebagai penyaring air terakhir atau paling bawah dan merupakan penyaringan akhir
- Bak penampung berguna untuk menampung air hasil saringan, bak penampung dapat menggunakan mangkok atau alat yang lain.
Ayo Amati
Amati berbagai gambar kerajinan hasil dour ulang barang bekas berikut. Bagaimana keunikan karya kerajinan tersebut? Jelaskan pada kolom di samping gambar!
Ayo lakukan
1. Bentuklah kelompok terdiri atas 6 sampai 8 anak. Selanjutnya, lakukan kunjungan
ke salah satu desa/kampung di sekitar tempat tinggalmu yang menjadi sentra pembuatan kerajinan. Lakukan pengamatan dan bilamana perlu lakukan wawancara dengan pemiliki usaha kerajinan tersebut. Melalui pengamatan dan wawancara, galilah informasi mengenai hal-hal berikut.
- Jenis kerajinan yang dibuat: Genteng Sokka
- Kapan usaha kerajinan dimulai? Sejak tahun 1950-an
- Bahan baku pembuatan kerajinan? Tanah Liat
- Berapa orang terlibat dalam pengerjaan kerajinan? Sekitar 14 orang
- Ke mana menjual hasil kerajinan? Ke kota-kota sekitar Kebumen
- Keunikan kerajinan tersebut dibandingkan dengan kerajinan dari daerah lainnya: Kerajinan genteng sokka Kebumen memiliki bentuk yang berbeda dengan produk yang sama dari daerah lain.
Siapkan barang bekas yang sudah kamu peroleh. Buatlah barang bekas tersebut menjadi lebih berguna dengan cora menjadikan barang kerajinan. Gunakan tiga gambar di atas menjadi sumber inspirasi. Jangan lupa mempersiapkan bahan dan alat yang mungkin kamu perlukan.
Isilah kolom berikut sebelum kamu mulai bekerja.
Nama barang kerajinan yang akan dibuat: .Kerajinan Tangan dari Botol Bekas Berbentuk Pot Bunga
Bahan:
- Botol plastik bekas
- Hiasan untuk mata
- Pupuk/tanah untuk menanam
- Tanaman
- Gunting/cutter/pisau
- Paku
Uraian singkat langkah kerja
- Siapkan bahan dan peralatan yang dibutuhkan
- Setelah semua sudah terkumpul, langkah selanjutnya adalah memotong botol plasting dengan pisau.
- Ukurannya dikira-kira saja atau lihat pada gambar.
- Beri sedikit hiasan sesuai keinginan. Jika ingin sesuai contohnya, tempelkan saja tutup botolnya sebagai mulut dan tambahkan mata boneka, lalu tempel.
- Jangan lupa untuk melubangi bagian bawah botol agar air tidak mengendap di dalam botol.
- Masukkan botol pupuk dan tanah ke dalam botol.
- Masukkan bibit tanaman yang ingin di tanam.