Ayo Amati
Benda-benda angkasa luar tentunya tidak dapat berbicara. Namun, seandainya mereka dapat berbicara, inilah jawaban mereka atas pertanyaanmu tersebut di atas. Kita akan memulai untuk mengetahui rahasia salah satu di antaranya dengan terlebih dahulu mengamati gambar berikut.
Fakta tentang Bintang
Warna bintang bervariasi dari merah, oranye, kuning, putih hingga biru tergantung dari suhu permukaannya.
Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahaya yang tersusun atas gas hidrogen, helium, dan unsur-unsur lainnya.
Tahukah kamu bahwa Matahari merupakan sebuah bintang? Matahari adalah bintang yang letaknya paling dekat dengan Bumi. Oleh karena itu, cahaya Matahari tampak lebih terang dan ukurannya tampak lebih besar dibandingkan dengan berjuta-juta bintang lainnya. Matahari berputar pada porosnya dari barat ke timur.
Volume Matahari hampir 1 juta kali volume Bumi. Dengan ukuran Matahari yang sangat besar itu, maka Matahari memiliki gaya gravitasi yang sangat besar pula. Gaya gravitasi Matahari 28 kali lebih besar daripada gaya gravitasi Bumi. Dengan gaya gravitasi tersebut, maka terjadi gaya tarik-menarik antara Matahari dengan planet-planet dan benda langit lainnya. Hal inilah yang menyebabkan planet-planet dan benda langit lainnya selalu beredar mengelilingi Matahari sehingga Matahari disebut sebagai pusat tata surya.
Matahari memancarkan cahaya dan panasnya karena pada inti Matahari terjadi reaksi yang menghasilkan energi yang sangat besar. Suhu inti Matahari ± 15 juta°C dan suhu di permukaan lebih kurang 6.000°C. Panas yang dipancarkan Matahari merupakan sumber energi utama di Bumi. Energi pancaran Matahari telah membuat Bumi tetap hangat bagi kehidupan, membuat udara dan air di Bumi bersirkulasi, tumbuhan dapat berfotosintesis, dan banyak hal lainnya.
Berdasarkan teks di atas yang kamu baca, jawablah pertanyaan berikut.
- Apa itu bintang? Bintang adalah benda langit luar angkasa yang memiliki ukuran besar dan memancarkan cahaya sebagai sumber cahaya.
- Apa itu Matahari? Matahari atau Surya adalah bintang terdekat dengan bumi yang menjadi pusat Tata Surya.
- Apa manfaat Matahari bagi kehidupan? Matahari merupakan sumber energi bagi makhluk di bumi.
Sekarang kita lihat salah satu pengaruh lain dari suhu Matahari terhadap benda dengan melakukan percobaan berikut.
Tinta yang Tidak Terlihat
Alat dan Bahan
- Setengah potongan jeruk nipis/ lemon
- Air
- Sendok
- Mangkuk
- Pembersih telinga (cotton bud)
- Kertas putih
- Lilin/lampu/senter
- Peras jeruk lemon/nipis dalam mangkuk dan berikan tambahan beberapa tetes air, lalu aduk rata dengan sendok.
- Tuliskan sebuah pesan di atas kertas putih dengan menggunakan “cotton bud” yang telah dicelupkan pada cairan nomor 1.
- Tunggu sampai cairan itu kering di atas kertas.
- Kamu dapat membaca isi pesan yang ada pada kertas tersebut dengan cara memanaskan kertas di atas lilin atau di dekat panas lampu yang menyala.
Setelah melakukan percobaan, diskusikan dengan temanmu dan buatlah prediksi. Mengapa hal tersebut dapat terjadi? Tuliskan dan komunikasikan prediksimu di depan kelas.
Cairan yang dihasilkan oleh lemon atau jeruk nipis beroksidasi dan berubah warna menjadi cokelat jika dipanaskan.Ayo Menulis
Sekarang kamu dapat menulis hasil percobaan tersebut dengan menggunakan teks eksplanasi. Ingat-ingatlah kembali tentang teks eksplanasi yang telah kamu pelajari di Tema 1. Perhatikan penulisan dengan menggunakan kalimat efektif, kata baku, dan tanda baca yang sesuai dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
Matahari sesungguhnya adalah sebuah bintang, tidak jauh berbeda dengan bintang- bintang lain yang kelihatan di langit malam.yang membedakan dari bintang-bintang lain adlah jaraknya dari bumi.bintang di langit berjarak jutaan. Matahari tentunya memberikan banyak pengaruh kepada planet planet yang mengelilinginya. Termasuk juga Bumi kita ini.
Salah satu akibat dari suhu matahari adalah proses oksidasi. Oksidasi adalah proses terjadinya reaksi antara molekul oksigen dengan molekul yang ada dalam suatu benda. Untuk membuktikan proses oksidasi dapat dilakukan dengan percobaan sederhana.
Alat dan Bahan yang dibutuhkan dalam percobaan oksidasi antaralain : setengah potongan jeruk nipis/ lemon, air, sendok, mangkuk, pembersih telinga (cotton bud), kertas putih, dan lilin/lampu/senter
Langkah percobaan yang dapat kita lakukan adalah sebagai berikut. Pertama, peras jeruk lemon/nipis dalam mangkuk dan berikan tambahan beberapa tetes air, lalu aduk rata dengan sendok. Kedua, tuliskan sebuah pesan di atas kertas putih dengan menggunakan “cotton bud” yang telah dicelupkan pada cairan lemon dan air. Ketiga tunggu sampai cairan itu kering di atas kertas. Keempat, bacalah isi pesan yang ada pada kertas tersebut dengan cara memanaskan kertas di atas lilin atau di dekat panas lampu yang menyala.
Dari percobaan yang dilakukan dapat di ambil kesimpulan cairan yang dihasilkan oleh lemon atau jeruk nipis beroksidasi dan berubah warna menjadi cokelat jika dipanaskan. Pengaruh suhu matahari dalam kehidupan salah satunya adalah proses oksidasi.
Ayo Cari Tahu
Pengaruh dari benda angkasa luar tersebut, Matahari sangat memengaruhi kehidupan di bumi. Apakah kamu merasakan pengaruh panas Matahari yang semakin lama semakin terasa menyengat di Bumi kita ini karena suhu Matahari semakin tinggi? Mengapa hal itu dapat terjadi?Apa pengaruhnya dengan Bumi tempat kita tinggal? Untuk lebih memahami bacalah teks berikut.
Pemanasan Global, Apa Peran Kita?
Jika kita perhatikan, semakin bertambah tahun, Bumi semakin panas. Sering kita baca di surat kabar, adanya fenomena cuaca yang ekstrem di berbagai belahan Bumi, beberapa spesies hewan punah, banjir karena naiknya permukaan laut, dan sebagainya. Itulah dampak dari pemanasan global.
Pemanasan global merupakan peningkatan suhu rata-rata di Bumi, baik di darat, laut, maupun udara. Apa akibatnya? Meningkatnya suhu menyebabkan lapisan es tebal di Kutub Utara dan Kutub Selatan mencair. Permukaan air laut semakin naik. Beberapa tempat terancam banjir, bahkan beberapa pulau terancam terendam air. Banyak hal yang menjadi penyebab. Efek rumah kaca merupakan salah satu hal yang berperan besar dalam peristiwa ini.
Mengapa disebut efek rumah kaca?
Sebagian besar sinar Matahari yang mencapai permukaan Bumi akan dipantulkan kembali. Namun, ada pula lapisan gas yang menahan sebagian panas Matahari, seperti halnya kaca pada rumah kaca. Kita membutuhkan lapisan tersebut. Tanpa lapisan itu, kita akan membeku kedinginan. Namun, kini lapisan gas tersebut terlalu tebal, sehingga terlalu banyak panas yang terjebak dan menyebabkan suhu terus meningkat.
Oleh karenanya, gas pada lapisan tersebut disebut gas rumah kaca. Dari mana asal pertambahan lapisan gas tersebut? Saat ini, CO2 di atmosfer jauh lebih banyak dibandingkan ratusan atau ribuan tahun yang lalu. Pembakaran bahan bakar fosil menjadi penyumbang terbesarnya. Gas lain yang menjadi penyebab adalah metana, yang dihasilkan oleh pembuangan gas hewan atau pembusukan sampah.
Di antara sebagian penyebab pemanasan global tersebut, apakah kita juga berperan di dalamnya? Apakah kita turut menambah tumpukan sampah, yang akhirnya menambah gas metana di udara? Apakah kita turut menambah jumlah kendaraan di jalan, sehingga menambah gas CO2 sebagai hasil pembakaran bahan bakar fosil?
Dari bacaan di atas, apa yang kamu ketahui tentang pemanasan global?
Pemanasan global merupakan peningkatan suhu rata-rata di Bumi, baik di darat, laut, maupun udara.
Apa yang menyebabkan hal tersebut terjadi?
Efek rumah kaca merupakan salah satu hal yang berperan besar dalam pemanasan global.
Apa akibatnya jika pemanasan itu terus-menerus terjadi pada Bumi kita?
Jika suhu pada permukaan bumi terus naik, hal itu akan membuat es pada gletser di daerah kutub dan pegunungan mencair. Mencairnya gletser akan mempengaruhi manusia serta spesies hewan di planet ini. Sejumlah air yang tersimpan di dalam gletser ini akan meleleh dan semua air akan mengalir ke laut.
Ayo Lakukan
Sebagai seorang pelajar, apa yang dapat kamu lakukan agar pemanasan global itu tidak semakin parah? Sebutkan minimal 3 saran.
- Mengubah perilaku dengan cara hemat menghemat bahan bakar fosil sebagai penyumbang gas CO2 di udara
- Menanam pohon atau penghijauan untuk mengurangi kadar CO2 dalam udara.
- Mendaur ulang sampah agar tidak menumpuk dan menghasilkan gas metana di atmosfir
- Menggunakan energi alternatif, melestarikan hutan, mengurangi penggunaan cfc dan memperbaiki kualitas kendaraan dengan uji emisi.